Cari Blog Ini

Rabu, 18 November 2015

Kelompok "Hackers" Anonymous Umumkan Perang atas IS

Paris - Kelompok hacktivist Anonymous menyatakan perang total melawan kelompok militan Islamic States (IS) setelah serangan maut di Prancis, serta bersumpah akan memburu setiap pendukung IS di dunia maya.
Misi perang untuk menumpas propaganda terorisme dan jaringan rekrutmen di internet ini diumumkan melalui sebuah video di YouTube, di mana juru bicara anonymous dengan menggunakan topeng ikonik Guy Fawkes menyatakan akan melancarkan operasi terbesar yang pernah dilakukan untuk melawan IS, atau sering juga disebut ISIS/ISIL/Daesh.
Kelompok itu berjanji menggunakan keahlian mereka untuk "mempersatukan manusia" dan para teroris akan mendapat serangan masif di dunia cyber.
“Anonymous dari seluruh penjuru dunia akan memburu Anda," kata juru bicara kelompok itu,
“Anda harus tahu kalau kami akan menemukan Anda dan tak akan melepas Anda pergi. Perang telah diumumkan. Bersiaplah."
Sepanjang tahun ini, kelompok itu telah melacak, meretas, mengungkap dan melaporkan ribuan akun Twitter yang dijalankan atau terkait dengan para anggota IS.
Para peretas atau hactivists itu juga telah mengungkap 149 situs terkait IS. Anonymous juga memberi tanda flagged sekitar 101.000 akun Twitter dan 5.900 video propaganda.
Pekan ini, Anonymous mengumumkan mereka mampu melacak kelompok peretas pro-IS bernama CyberCaliphate, yang menggunakan sedikitnya 10 akun Twitter dengan IP address tunggal di Kuwait.
Seorang peretas Anonymous mengatakan akun-akun IS hanya berumur sekitar delapan jam sebelum dibekukan oleh Twitter. Setelah disuspen sebanyak 10 kali, "akun-akun itu menghilang selama beberapa pekan, namun kemudian muncul lagi" dengan nama berbeda, namun tetap menggunakan banner CyberCaliphate dan dengan IP address yang sama.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar